Bandung | Duta Berita Nusantara
Rabu 17 Desember 2025, di Hotel Puri Khatulistiwa Jatinangor, Kabupaten Sumedang.Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra) Drs. H. Asep Sukmana, M.si, yang mewakili Gubenur Kang Dedi Mulyadi (KDM).
Hadir Ketua Umum MUI Jabar KH. Rachmat Sjafei, Ketua Dewan Pertimbangan MUI Jabar KH. Miftah Faridl, KH. Marsudi Syuhud (Wakil Ketua Umum MUI Pusat), Sekum MUI Jabar UstZ H. Rafanu Akhyar, Rektor UIN Sunan Gunung Djati Prof. Dr. H. Rosichon, para pengurus MUI kabupaten dan kota serta undangan lainnya. “Jumlah peserta Musda MUI Jabar yang akan berlangsung sampai Kamis, 18 Desember 2025, sebanyak 150 orang,” kata ketua panitia, KH. Badruzzaman Yunus.
Sedangkan KH. Rachmat Sjafei mengatakan, tema Musda MUI Jabar kali ini adalah “Optimalisasi Peran Ulama Menuju Jabar Istimewa”.
“Musda MUI Jabar kali ini memang di tengah keprihatinan nasional akibat musibah bencana alam di mana-mana khususnya Sumatera. Semoga kita doakan bersama agar musibah ini bisa diselesaikan dengan baik dan normal kembali,” ucapnya. KH. Rachmat juga mengajak alim ulama agar ikut menyadarkan warga masyarakat akan bahaya yang mengancam akibat perusakan lingkungan.
“MUI Jabar juga mendesak agar Pemprov Jabar bersama dengan pemerintah kabupaten dan kota bertindak tegas dengan menertibkan izin pertambangan maupun menghentikan perusakan alam,” ucapnya.
Musda MUI Jabar diisi dengan empat hal krusial yakni pembahasan tata tertib, laporan pertanggungjawaban pengurus lama, pembahasan komisi-komisi dan pemilihan pengurus baru periode 2025-2030.
Burhan













