BALIBerita

Desa Adat Kuta Melegalitasi Werdha Bungan Sandat Sebagai Inspirasi Dan Motivasi Para Tetua Yang Sudah Werdha

18
×

Desa Adat Kuta Melegalitasi Werdha Bungan Sandat Sebagai Inspirasi Dan Motivasi Para Tetua Yang Sudah Werdha

Sebarkan artikel ini

Kuta Bali, Duta Berita Nusantara.com

Pertemuan Perdana Bendesa Adat Kuta yang selanjutnya di kukuhkan dengan nama Werdha Bungan Sandat Desa Adat Kuta.Para Sesepuh yang telah berusia lanjut telah terwadahi di Desa Adat Kuta oleh Bendesa Adat Kuta Jero I Nyoman Alit Ardana, SE dengan nama Werdha Bungan Sandat Desa Adat Kuta, pagi hari di depan Pura Segara Desa Adat Kuta.

Para sesepuh pengelingsir dengan nama Werdha di Desa Adat Kuta yang dulunya adalah pemuda pemuda tangguh sebagai ujung tombak pembangunan di segala bidang sehingga Kuta menjadi mendunia seperti kita liat bersama saat ini, sudah pasti hal tersebut tidak lepas dari andil perjuangan pengelingsir dan tetua kami tersebut yang kini kami sebagai penerus harus bisa menteladani dan melanjutkan pembangunan di segala sisi kehidupan masyarakat Kuta oleh karenanya kami sangat mengapresiasi semangat sesepuh kami untuk melaksanakan kegiatan kegiatan di Desa Adat Kuta, sebagai bentuk perhatian kami pada werdha ini,kami mensupport dan mendukung kegiatan kegiatan yang di agendakan oleh Werdha Bungan Sandat, demikian yang di sampaikan Bendesa Adat Kuta Jero Alit Ardana, pangilan akrab Bendesa Adat Kuta yang di dampingi Menggala Desa Adat Kuta diantaranya Made Rudika ,S.Par.M.Par, Wayan Romiyasa.

Sementara itu Jero Mangku I Made Supatra Karang yang di percayakan untuk mengkoordinir Werdha tersebut Sebagai Ketua Werdha Bungan Sandat menyampaikan apresiasi atas atensi Jero Bendesa Adat Kuta untuk memperhatikan dan mewadahi kami dalam suatu wadah legalitas dibawah naungan Desa Adat Kuta.

Sesunguhnya kami ini yang tergabung dalam Peguyuban Bungan Sandat sudah lama melakukan aktifitas sehari hari di pantai Kuta , namun baru saat ini kami merasakan ada yang peduli dengan keberadaan kami yang pada umumnya dianggap sudah “tidak berguna”.Jero Karang melanjutkan bahwa kami Werdha Bungan Sandat memiliki agenda rutin yait, senam yoga namaste, olah raga jalan kaki di sepanjang pantai Kuta,berenang,mekidung/mewirama.

Dalam Agenda kami melaksanakan kebersihan di beberapa lokasi pantai kuta dan pasuka dukan dan yang paling penting kami juga ikut bertangung jawab menjaga citra Kuta Sebagai Destinasi Pariwisata Dunia dengan Motto: mari berbuat baik / ngiring melaksana becik ,demikian disampaikan oleh Ketua Werdha Bungan sandat Desa adat Kuta , Jero Mangku I made Supatra Karang yang masih aktif di berbagai organisasi.

Pada saat bersamaan Jero I Wayan Romiyasa dengan rasa haru secara spontan menyerahkan Dana Punia sebesar satu juta rupiah diterima ,yang sebelumnya secara pribadi Jero Bendesa I Nyoman Alit Ardana juga menyerahkan Dana punia satu juta rupiah yang di terima Jero Mangku Suretha selaku Bendahara dan penyerahan secara serentak kepada 40 orang anggota werdha seperangkat kostum olah raga yang berupa baju dan celana training, sound system sebagai penunjang aktifitas.

Werdha Bungan Sandat sebuah nama yang menginspirasi sebagai cermin melaksanakan kehidupan sehari hari demikian di sampaikan pada awak media saat di hubungi via telpon sembari menghaturkan ucapan trima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh Jajaran Prajuru Desa Adat Kuta.(Gede)