Gianyar | DBN.com
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Warmadewa menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) bertajuk “Kolaborasi Mahasiswa dan Masyarakat dalam Menjaga Lingkungan Berkelanjutan di Desa Lebih, Gianyar”, pada Sabtu (27/9/225).
Kegiatan ini melibatkan mahasiswa, dosen, masyarakat, dan tokoh desa setempat dengan rangkaian acara mulai dari aksi bersih-bersih Pantai Lebih, doa bersama di Pura Sibi Agung, hingga sharing session bersama narasumber.
Setibanya di Desa Lebih, peserta bersama warga melaksanakan aksi bersih-bersih pantai sebagai wujud nyata kepedulian terhadap kelestarian lingkungan pesisir. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan sembahyang bersama di Pura Sibi Agung, kemudian dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama (BKKM) FISIP Unwar.
Selain aksi sosial, kegiatan PkM juga diisi dengan penyerahan bantuan bagi korban banjir, pemberian kenang-kenangan berupa tempat sampah hasil olahan plastik, serta sesi sharing session interaktif yang diikuti antusias oleh mahasiswa dan masyarakat.
Ketua BEM FISIP Unwar menyampaikan bahwa tema yang diusung tahun ini menegaskan peran mahasiswa sebagai agen perubahan. “Mahasiswa diharapkan dapat menjadi motor penggerak yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam menjaga kelestarian lingkungan. Lebih dari itu, kegiatan ini juga bertujuan menumbuhkan rasa kebersamaan serta partisipasi aktif masyarakat,” ujarnya.
Kepala Desa Lebih, I Wayan Agus Muliana, S.AP, yang juga alumni FISIP Unwar, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kegiatan bersih-bersih pantai sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan. Kami di Desa Lebih telah menjalankan program pemilahan sampah menjadi tiga jenis: organik, anorganik, dan residu, serta mengembangkan bank sampah dan biopori. Namun, kami masih memiliki keterbatasan fasilitas. Karena itu, kegiatan mahasiswa ini sangat membantu dalam memberi edukasi sekaligus motivasi bagi warga,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Dekan BKKM FISIP Unwar, I Gusti Agung Ayu Yuliartika Dewi, S.AP., M.AP., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi nyata Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Melalui kolaborasi mahasiswa dan masyarakat, kami berharap tumbuh kesadaran bersama untuk menjaga lingkungan yang berkelanjutan. Kegiatan pengabdian kali ini terasa istimewa karena dilaksanakan di Desa Lebih yang dipimpin oleh salah satu alumni terbaik FISIP Unwar,” jelasnya.
Ia menambahkan, sebelumnya kegiatan pengabdian juga telah dilaksanakan di Desa Dauh Puri melalui bersih-bersih aliran sungai dan pemberian bantuan sembako. Di Desa Lebih, selain aksi bersih pantai, mahasiswa juga menyerahkan bantuan serta membuka ruang dialog untuk menggali aspirasi masyarakat, termasuk terkait persoalan banjir yang kerap terjadi.(Hera)