Ogan Komering Ilir – DBN.com
Di tengah duka akibat amukan gajah liar yang menimpa dua warga, Sualip dan Sugeng, masyarakat Desa Srijaya Baru justru memperlihatkan kekuatan solidaritas. Melalui Karang Taruna, warga desa berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp13.665.000 (tiga belas juta enam ratus enam puluh lima ribu rupiah).
Penggalangan dana ini berlangsung penuh semangat kebersamaan. Dukungan datang dari berbagai pihak, mulai dari perangkat desa, pemuda, hingga aparat keamanan. Bantuan yang berhasil dikumpulkan diserahkan langsung oleh Ketua Karang Taruna, Agus Heri Santoso, dan disaksikan Kepala Desa Anton Suprapto, Babinsa Serka Eko Widodo, serta Babinkamtibmas Aipda Mulyadi 5Juni 2025 lalu.
Kepala Desa Srijaya Baru, Anton Suprapto, menyampaikan rasa bangganya terhadap inisiatif warga. “Apa yang dilakukan Karang Taruna bersama masyarakat ini menjadi bukti bahwa rasa peduli dan gotong royong masih hidup kuat di desa kita. Bantuan ini memang tidak sebanding dengan penderitaan korban, tetapi semoga bisa sedikit meringankan beban mereka,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna, Agus Heri Santoso, menegaskan bahwa aksi ini akan menjadi inspirasi bagi generasi muda di desa. “Kami ingin menunjukkan bahwa pemuda tidak hanya hadir dalam kegiatan hiburan, tapi juga siap berdiri di garda depan ketika masyarakat membutuhkan. Solidaritas ini adalah kekuatan terbesar kami,” katanya.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar pengumpulan dana, melainkan juga wujud nyata bahwa dalam setiap musibah, ada tangan-tangan yang siap mengulurkan bantuan. Srijaya Baru menunjukkan bahwa semangat gotong royong tetap menjadi denyut nadi kehidupan desa.(Ali Goik)
