Dutaberitanusantara.com,- Cimahi
Sebuah aksi bakti sosial berbagi takjil digelar di Alun-Alun Kota Cimahi dalam rangka mempererat hubungan antara masyarakat dan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) Cimahi, masyarakat Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Cimahi, serta organisasi masyarakat (ormas) Paguyuban Sundawani KBB/Cimahi, serta tokoh agama setempat ini menunjukkan betapa kuatnya dukungan rakyat terhadap peran TNI dalam menjaga kedaulatan negara.
Berbagi Takjil sebagai Wujud Kepedulian
Dalam momentum Ramadan yang penuh berkah, kegiatan ini menjadi simbol kepedulian sosial dan kebersamaan. Berbagi takjil tidak hanya menjadi sarana berbagi rezeki, tetapi juga ungkapan terima kasih kepada TNI yang selalu siap menjaga keamanan dan ketertiban negara.
Dukungan Masyarakat untuk TNI yang Lebih Kuat
Aksi sosial ini juga menjadi momen bagi masyarakat untuk menyampaikan dukungan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) TNI yang baru-baru ini disahkan. Melalui pesan-pesan inspiratif dan doa bersama, masyarakat menegaskan pentingnya peran TNI dalam menjaga stabilitas nasional serta mencegah ancaman yang bisa merusak persatuan bangsa.
Ketua Paguyuban Sundawani Cimahi, Dadan, dalam wawancara menyampaikan bahwa masyarakat mendukung penguatan peran TNI dalam memberantas premanisme serta menciptakan ketertiban di tengah maraknya aksi kriminalitas. “TNI harga mati, TNI jaya selalu di udara! Melihat situasi maraknya premanisme, alangkah baiknya jika peran TNI lebih didekatkan untuk menanggulangi hal-hal yang mengancam keamanan masyarakat,” ungkapnya.
Dadan juga menegaskan bahwa Paguyuban Sundawani berkomitmen menjaga harmoni dan keamanan di daerahnya sesuai dengan nilai-nilai budaya Sunda, yakni “ngejaga lembur, akur jeng bela kadulur, panceug kagalur,” yang berarti menjaga wilayah, bersatu, dan setia kepada saudara sebangsa.
Membangun Indonesia yang Hebat melalui Sinergi
TNI yang kuat tidak hanya berdampak pada keamanan nasional, tetapi juga berkontribusi terhadap kemajuan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Kolaborasi antara TNI dan masyarakat dalam berbagai program sosial, termasuk pendidikan dan pemberdayaan ekonomi, akan menciptakan generasi muda yang memiliki semangat bela negara.
Dadan menambahkan, “Harapan kami, sinergi antara masyarakat dan TNI terus terjalin. Keamanan dan kenyamanan warga Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat harus tetap terjaga agar masyarakat bisa hidup dalam kedamaian dan persatuan.”
Kegiatan berbagi takjil ini lebih dari sekadar aksi sosial di bulan Ramadan. Ini adalah bentuk nyata dari kesadaran bela negara dan penghormatan terhadap peran TNI dalam menjaga keamanan dan stabilitas nasional. Dengan adanya dukungan masyarakat yang kuat, diharapkan sinergi antara rakyat dan TNI semakin kokoh dalam menjaga keutuhan NKRI.(Burhan/Dbn)